Yasser Albantani: Wakil Rakyat yang Lebih Memilih Ambulans daripada Mobil Pribadi
Tebingtinggi Cerita– Bagi sebagian orang, memiliki mobil pribadi adalah simbol kesuksesan dan kenyamanan hidup. Namun tidak bagi Yasser Albantani, Ketua DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Tebing Tinggi sekaligus anggota DPRD yang dikenal sederhana dan apa adanya.
Meski sudah enam tahun menjabat sebagai wakil rakyat, Yasser hingga kini belum memiliki mobil pribadi. Yang ia miliki justru satu unit mobil ambulans yang dibelinya dari dana pribadi pada Oktober 2019, sebulan setelah dilantik sebagai anggota DPRD pada 17 September 2019.
Dari Mobil Pribadi Menjadi Ambulans
Keputusan membeli ambulans itu bahkan sempat membuat sang ibunda heran dan menegur penuh kasih.
“Kenapa nak kau beli ambulans, bukan mobil pribadi? Senangkan dulu anak istrimu,” ujar almarhumah ibunda Yasser kala itu.
Namun dengan senyum, Yasser menjawab penuh keyakinan, “Biarlah mak, untuk masyarakat. Kami masih bisa naik sepeda motor. Banyak pahala membantu orang yang membutuhkan ambulans.”
Baca Juga: Memastikan Stabilitas Harga, Sat Reskrim Polres Tebingtinggi Cek Ketersediaan Beras
Sejak hari itu, mobil yang sederhana itu resmi beroperasi sebagai Ambulans DPD PKS Tebing Tinggi, dan telah menjadi saksi pengabdian sosial yang tak terhitung jumlahnya.
Enam Tahun Mengabdi Tanpa Pamrih
Kini, layanan ambulans tersebut telah enam tahun melayani masyarakat. Tak terhitung berapa banyak warga yang telah merasakan manfaatnya — mulai dari pengantaran pasien, jenazah, hingga keadaan darurat lainnya.
Layanan ini gratis untuk wilayah Kota Tebing Tinggi, sedangkan untuk perjalanan luar kota hanya dikenakan biaya pengganti bahan bakar, sopir, dan tol bila melalui jalan tol.
Selama enam tahun berjalan, ambulans itu bahkan telah menjangkau berbagai wilayah di Sumatera Utara. Meskipun bukan kendaraan mewah, manfaatnya jauh lebih besar dari sekadar kebanggaan memiliki mobil pribadi.
Filosofi Hidup yang Menginspirasi
Dalam berbagai kesempatan, Yasser sering menyampaikan filosofi hidupnya yang sederhana: “Tugas kita sebagai wakil rakyat bukanlah menunjukkan kemewahan, tetapi bagaimana merasakan apa yang dirasakan rakyat.”
Prinsip ini tercermin dalam kesehariannya. Meski memiliki posisi strategis di legislatif, Yasser tetap hidup sederhana dan memilih menggunakan sepeda motor untuk keperluan sehari-hari.
“Saya ingin rakyat melihat bahwa kami benar-benar memahami kehidupan mereka. Bagaimana mungkin kami bisa memahami kesulitan rakyat jika hidup kami jauh berbeda dengan mereka?” ujarnya.
Dampak Sosial yang Nyata
Keberadaan ambulans ini telah menjadi penolong di saat-saat kritis bagi banyak keluarga. Mulai dari membantu persalinan darurat, mengantar pasien ke rumah sakit, hingga melayani pemulangan jenazah.
Bagi Yasser, setiap cerita di balik layanan ambulans tersebut adalah pengingat akan makna pengabdian yang sesungguhnya. “Ketika kita melihat senyum lega keluarga yang kita bantu, itu lebih berharga daripada kepuasan memiliki mobil mewah,” katanya.
Teladan Kepemimpinan di Era Modern
Dalam politik yang sering diwarnai kesan glamor dan materi, pilihan Yasser untuk mengutamakan pelayanan publik daripada kemewahan pribadi menjadi teladan langka.
Keputusannya tidak hanya menginspirasi rekan-rekan sejawatnya di dunia politik, tetapi juga masyarakat luas. Banyak generasi muda yang melihatnya sebagai contoh nyata bagaimana seharusnya seorang pemimpin mengabdi.
“Kepuasan terbesar dalam hidup adalah ketika kita bisa menjadi solusi bagi orang lain. Materi akan habis, tetapi manfaat yang kita berikan kepada masyarakat akan terus dikenang,” pesan Yasser.












